JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Perusahaan konsumer otomotif PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPM Group), berhasil mencatatkan pertumbuhan pendapatan di tengah gejolak ekonomi dan dinamika industri.

Diketahui hingga kuartal III tahun 2024, perusahaan yang menyediakan solusi mobilitas itu membukukan pendapatan sebesar Rp11,8 triliun, atau tumbuh 13 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

General Manager Corporate Communication & Sustainability MPM Group Natalia Lusnita menjelaskan, pertumbuhan yang didorong kinerja segmen distribusi, ritel, dan asuransi itu, teroptimalisasi berkat aktivitas public relations (PR) yang dijalankan.

Natalia menyebut, dalam konteks ini pihaknya gencar dalam membangun, mempertahankan, dan meningkatkan reputasi perusahaan, lewat berbagai aktivasi komunikasi kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk pelanggan, mitra bisnis, dan investor.

Pada praktiknya, terang Natalia, MPM Group secara aktif memanfaatkan teknologi digital untuk mengomunikasikan narasi yang relevan, inspiratif, dan memikat. Tujuannya, memastikan setiap pesan dapat meningkatkan keterlibatan audiens dan citra perusahaan. “Pemanfaatan teknologi digital yang tepat hanya memungkinkan perusahaan membangun citra positif, tetapi juga memperkuat eksistensi bisnis dalam jangka panjang di tengah persaingan ketat,” ujarnya dikutip dari SWA, Rabu (19/2/2025).

Platform Digital Hanya Alat

Lebih lanjut Natalia menerangkan, kunci sukses program PR di dunia digital tidak selalu bergantung kepada platform maupun teknologi yang digunakan. Menurutnya, yang lebih esensial dari pada itu adalah strategi komunikasi efektif.

Dalam hal ini, menurut Natalia, konsistensi dalam membangun narasi positif, adaptasi terhadap tren digital, dan pemanfaatan data, harus menjadi yang utama. Oleh karena itu, tandasnya, MPM Group selalu memastikan setiap pesan yang disampaikan tidak hanya relevan, tetapi memberikan nilai tambah bagi stakeholder. “Jadi bukan merupakan konten yang sekadar promosi atau jualan,” pungkasnya. (lth)