JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Staf Khusus Menteri BUMN Bidang Strategi Komunikasi dan Hubungan Publik Arya Sinulingga, mendorong agar industri strategis di bawah naungan Holding Defend ID untuk lebih memperkuat praktik komunikasi perusahaan. Dalam konteks ini, ia berharap strategi komunikasi perusahaan dapat menyoroti proses produksi maupun produk-produk kepada publik.

Disampaikannya dalam Rapat Kerja Komunikasi (Rakerkom) Rabu, (5/2/2025), Arya meminta komunikasi korporat di lingkungan Holding Defend ID mencakup tentang kebermanfaatan produk bagi negara. “Harus cermat dalam penyebaran informasinya di platform media sosial, sehingga dapat ter-maintain terus reputasinya di benak masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi, Rabu (5/2/2025).

Selain itu, Arya juga berharap momentum Rakerkom ini dapat membangun sinergi antara industri pertahanan nasional dan pemangku kepentingan terkait. Seperti diketahui, Holding Defend ID merupakan wadah yang menghimpun perusahaan pelat merah di sektor industri pertahanan. Tujuannya adalah untuk memperkuat kolaborasi dan sinergi antar perusahaan dalam menghasilkan produk-produk pertahanan yang kompetitif,

Perlu Memperkuat Glorifikasi

Senada dengan Arya, Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan Brigjen TNI Frega Wenas menyatakan, perlu bagi Holding Defend ID selaku pemain industri pertahanan terdepan untuk memperkuat glorifikasi dan diseminasi. “Tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di-scope internasional,” katanya.

Dalam konteks ini, ia menyarankan collaborative engagement dengan media asing sebagai langkah strategis untuk menunjukkan kekuatan industri, dan sistem pertanan Indonesia ke kancah global.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Dirgantara Indonesia (PTDI) Gita Amperiawan menyampaikan, ada sejumlah upaya dan capaian komunikasi yang telah diraih sepanjang tahun lalu. Ia menyebut, upaya tersebut akan terus ditingkatkan di 2025 demi mendukung visi Indonesia Emas 2045.

Lebih lanjut ia menjelaskan, sebagai bagian dari Holding Defend ID, penting bagi PTDI untuk merumuskan strategi komunikasi yang sinergis dengan narasi kemajuan industri pertahanan. Dengan demikian, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan berkelanjutan dan posisi unggul di kancah global. (RHO)