Saking banyaknya isu environmental, social, dan governance (ESG) yang perlu diperhatikan, perusahaan sering kali kebingungan menentukan isu yang paling penting. Bagaimana cara mengidentifikasinya?
MALANG, PRINDONESIA.CO – Environmental, social, dan governance (ESG) bukan lagi sekadar tren, tetapi menjadi keharusan bagi perusahaan yang ingin bertahan di era yang semakin kompetitif. Semakin banyak investor dan konsumen yang menuntut perusahaan untuk bertanggung jawab terhadap lingkungan, sosial, dan tata kelola.
Namun, saking banyaknya isu ESG yang perlu diperhatikan, perusahaan sering kali kebingungan menentukan isu yang paling penting. Untuk itu, Herry Ginanjar, pendiri etKomunika, menekankan pentingnya melakukan identifikasi materialitas ESG.
Di hadapan sekitar 25 peserta workshop The 3rd Indonesia DEI dan ESG Awards (IDEAS) 2024 di Malang, Kamis (25/7/2024), Ia membagikan enam langkah praktis untuk membantu perusahaan mengidentifikasi isu ESG yang paling material. Langkah ini penting untuk dilakukan sebelum perusahaan menyusun strategi dan memulai program keberlanjutan.
“Kita lihat skornya. Semakin tinggi skor suatu isu, semakin besar pengaruhnya terhadap keberlangsungan bisnis perusahaan,” kata pria yang dikenal sebagai ahli di bidang stakeholder management dan ESG tersebut.
Berikut tahapannya:
Dengan mengidentifikasi materialitas, Herry yakin perusahaan dapat menyusun program ESG yang efektif dan terukur. (AZA)