Boy Kelana Soebroto akhirnya kembali menakhodai PERHUMAS (Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia) sebagai ketua umum, pada asosiasi praktisi kehumasan/public relations (PR) tertua dan terbesar di Indonesia dengan masa bakti 2024-2027.
Kepada Asmono WIkan dan Luthfi Rahmadian dari PR INDONESIA di Menara Astra, Jakarta, Kamis (19/12/2024), Boy menuturkan banyak hal terkait dinamika organisasi kehumasan, visinya dalam mendukung ekosistem kehumasan nasional dan global, hingga pandangan-pandangannya tentang profesi humas yang strategis. Berikut nukilan wawancara kami yang sesekali ditimpa candaan segar di sore jelang petang saat Jakarta hujan deras ketika itu.
Hallo mas Boy. Apa kabar? Sepertinya Anda terlihat begitu happy ya, usai sukses penyelenggaraan Munas PERHUMAS dan agenda Worls Public Relations Forum (WPRF) di Bali, 19-23 November 2024 lalu?
Kabaik baik mas. Alhamdulillah, Insya Allah, happy terus. Tiga tahun perjalanan ini (menjadi Ketua Umum PERHUMAS 2021-2024), cukup challenging, tapi senangnya saya bisa melibatkan teman-teman yang memang profesi utamanya di humas. Tahun 2015, saya pertama kali masuk PERHUMAS, di zaman Mas Agung Laksamana sebagai ketua umum. Lalu, pada 2021, Saya terpilih sebagai ketua umum. Dari situ, kami segera menyusun kepengurusan. Tugas ketua umum selain menyiapkan visi dan program kerja adalah memang menyusun kepengurusan yang solid. Tentunya dibantu teman-teman.