PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus berperan aktif dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar dapat meraih kesempatan untuk berkembang dan bersaing di pasar global. Salah satunya adalah dengan berpartisipasi dalam Pameran Inacraft on October 2023.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Lewat Pameran Inacraft on October 2023 itu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI telah melibatkan beberapa UMKM binaan dari program BNI Xpora yang telah sukses meraih prestasi di tingkat global. Selain itu, hampir 60 persen dari total 700 UMKM yang berpartisipasi dalam acara ini telah menjadi nasabah BNI.
Secara khusus, Presiden Joko Widodo mengunjungi Booth BNI Xpora Lounge untuk bertemu dengan dua UMKM binaan dari program BNI Xpora, yaitu Mahorahora Bumi Nusantara dan Ganesha Abaditama.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, menyatakan kebahagiannya karena BNI dapat menjalankan perannya sebagai bank global asal Indonesia dengan baik.
"Kunjungan Presiden ke dua UMKM binaan BNI Xpora merupakan penghargaan tertinggi, dan akan menjadi penyemangat bagi BNI dan UMKM binaan lainnya untuk terus mengembangkan kapasitas dan kemampuannya agar dapat bersaing di pasar global," katanya.
Royke menjelaskan bahwa Mahorahora Bumi Nusantara adalah perusahaan penghasil gula aren berkualitas yang juga fokus pada pemberdayaan petani dan masyarakat. Untuk memastikan produksi gula aren berkualitas tinggi, Mahorahora bermitra dengan para petani di Kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak.
Saat ini, Mahorahora telah memiliki situs web dan media sosial yang dikelola dengan baik. Selain itu, manajemen mereka menggunakan produk layanan seperti Taplus Bisnis, BNI Direct, dan Payroll BNI untuk membayar gaji karyawan dan petani mitra mereka.
Mahorahora telah berhasil mengekspor produknya ke Singapura dan Selandia Baru. Keuntungan yang mereka peroleh sebagai binaan BNI Xpora termasuk kesempatan untuk berpartisipasi dalam pameran Food Expo di Hong Kong dan Korea Selatan, yang menarik minat beberapa pembeli terhadap produk Mahorahora di kedua negara tersebut.
Di sisi lain, PT Ganesha Abaditama, yang berlokasi di Cipayung, Jakarta Timur, adalah UMKM yang menyuplai rempah dan bumbu ke supermarket dan bisnis kuliner lainnya.
Dalam menjalankan operasional bisnisnya, PT Ganesha Abaditama telah mengadopsi digitalisasi dan menggunakan layanan BNI seperti BNI Direct dan rekening Taplus Bisnis, serta memanfaatkan fasilitas pendanaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari BNI hingga Rp500 juta.
Saat ini, PT Ganesha Abaditama berfokus pada ekspor produk dan telah menjadi bagian dari program BNI Xpora. Manfaat yang mereka peroleh sebagai binaan BNI Xpora termasuk pelatihan dan pendampingan untuk ekspor, serta kesempatan untuk berpartisipasi dalam pameran seperti Food Expo di Hong Kong dan Korea Selatan.
Selain itu, mereka juga terlibat dalam pertemuan bisnis dengan Lotte Group Korea Selatan, yang diinisiasi oleh Atase Perdagangan Seoul dan BNI Xpora. Saat ini, perusahaan ini sedang dalam proses negosiasi dengan pembeli di Selandia Baru.
“Dengan menjadi binaan BNI Xpora, kami berharap dapat membuka peluang pasar baru di negara lain bagi pelaku UMKM,” ujar Royke. (mfp)