Berbekal profesi sebagai dokter yang bertugas menangani pasien hingga mencari gejala penyakit, membuat Ayoe semakin terlatih dalam menemukan permasalahan serta menjawab berbagai tantangan sebagai praktisi PR yang profesional.
JAKARTA, PRINDONESIA.CO - “Selalu enjoy di mana pun ditempatkan. Sebab, semuanya merupakan bagian dari proses pembelajaran,” kata Muyi Ayoe Hapsari, Direktur Departemen PR dan Eksekutif Hermina Group kepada PR INDONESIA, Jumat (20/5/2022). Prinsip inilah yang selalu ditanamkan dalam diri perempuan yang akrab disapa Ayoe itu. Terbukti portofolio perjalanan kariernya begitu penuh warna.
Sarjana Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti ini tercatat mengawali kariernya sebagai Dokter Ruangan RS Hermina Jatinegara, sebelum akhirnya dimutasi ke Bekasi. Empat tahun berselang, ia diberi amanah sebagai Manajer Pelayanan dan Penunjang Medis RS Hermina Pasteur, lalu Bogor. Tiga kali berturut-turut, board of director (BOD) memanggilnya untuk mengisi kursi Wakil Direktur Medis untuk RS Hermina Ciputat, Galaxy, hingga Serpong. Sebelum akhirnya, ia menjadi Direktur untuk Departemen PR dan Eksekutif Hermina Group. Tak tanggung-tanggung, Ayoe bahkan menjadi orang pertama yang ditunjuk oleh pimpinan untuk melakukan presentasi dan memperkenalkan peran serta fungsi PR di hadapan para direktur RS.
Tanpa terasa, tahun ini ibu dari tiga anak tersebut sudah berkarya selama 20 tahun bersama Hermina. Sepanjang kurun waktu itu, Ayoe menjadi saksi sekaligus terlibat dalam setiap perubahan yang terjadi di rumah sakit. Termasuk, perkembangan Departemen PR dan Eksekutif Hermina. Mulanya, ia berkisah, fungsi PR berada di bawah Manajer Marketing. Dunia humas yang begitu dinamis, mendorong Hermina untuk menempatkan PR di posisi strategis. Terutama dalam membangun trust hingga akhirnya terbentuk reputasi RS Hermina sebagai rumah sakit yang mampu menyediakan perawatan kesehatan secara optimal dan profesional.