Tahun ini, Bukalapak melakukan investasi besar-besaran mulai dari menambah kuantitas karyawan, produk/fitur, layanan, hingga pembenahan organisasi. Salah satunya, public relations (PR).
JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Pembenahan terhadap public relations sudah dimulai sejak pertengahan tahun lalu. Saat itu, manajemen Bukalapak menempatkan PR ke posisi yang lebih strategis dengan cara memisahkan PR yang selama ini menjadi bagian dari marketing ke Divisi Corporate Strategic dengan nama Corporate Communication (Corcomm).
Manajemen merasa langkah ini perlu dilakukan agar PR dapat bergerak lebih lincah dan kreatif dalam mengomunikasikan misi perusahaan. Termasuk, mengomunikasikan inovasi dan inisiatif yang selama ini telah dilakukan oleh perusahaan. Bahkan, di acara Halal Bihalal Bersama Media di Jakarta, Kamis (29/6/2019), Achmad Zaky, CEO Bukalapak, secara khusus mengungkapkan keinginannya agar seluruh manajemen menekankan program dan komunikasi yang mengandung pesan tentang misi awal perusahaan ini berdiri. “Back to basic. Membangun kembali awareness masyarakat bahwa kami hadir untuk memberikan dampak sosial yang nyata kepada lebih banyak masyarakat Indonesia,” katanya.
Selama lebih dari sembilan tahun, Bukalapak berupaya mewujudkan misi itu secara konsisten. Berbagai terobosan telah dilakukan mulai dari meningkatkan kualitas produk, fitur, layanan, keamanan untuk memberikan kenyaman dan kemudahan bagi pelapak dan konsumen, menciptakan dan menguatkan Komunitas Bukalapak, hingga melahirkan program Mitra Bukalapak. Program yang terakhir merupakan upaya perusahaan meningkatkan kapabilitas warung yang selama ini hanya menyediakan layanan secara konvensional menjadi mampu melayani produk-produk virtual seperti pulsa listrik, kuota internet, pembayaran BPJS, PDAM, sampai pembayaran tiket perjalanan. Saat ini tercatat sudah ada 1,6 juta warung yang menjadi Mitra Bukalapak.
Ramadan lalu, Bukalapak meluncurkan fitur baru: BukaZakat dan BukaDonasi, hingga yang akan datang BukaQurban. Perusahaan yang menjadi salah satu unicorn asal Indonesia pada tahun 2017 ini juga berkomitmen membantu pemerintah mewujudkan e-government dengan melahirkan fitur-fitur layanan digital yang memberikan banyak memudahkan bagi pemerintah dan masyarakat, seperti e-Samsat dan Pajak Daerah.
Banyak Fungsi
Untuk mengomunikasikan itu semua, perusahaan yang hadir tahun 2010 ini pun memperkuat pilar corcomm dengan menambah tim. Tiap tim memiliki fungsi masing-masing. Antara lain, tim yang berfungsi sebagai penjembatan komunikasi antardivisi seperti divisi marketing, community, dan engineer, business partner, hingga board of director (BOD). “Meski fungsinya berbeda-beda, namun tujuannya sama: menjaga citra perusahaan dan persepsi publik,” kata Intan Wibisono, Head of Corcomm Bukalapak yang ditemui PR INDONESIA di acara yang sama.
Dalam berkomunikasi, Intan bersama tim mengedepankan strategi komunikasi 360, gencar melakukan edukasi dan menjaga relasi kepada seluruh stakeholder secara berkelanjutan. “Harapannya, ketika masyarakat sudah mengetahui dan memahami misi yang kami lakukan untuk bangsa ini, dalam perjalanannya, kita bisa berkolaborasi untuk mewujudkannya menjadi misi bersama,” tutupnya. (rtn)