JAKARTA, PRINDONESIA.CO – Menurut Neale Smither, Vice-President of New Markets, BP Downstream, ajakan itu harus dimulai dari diri sendiri dan sekarang. Komitmen dan reputasi inilah yang dibangun perusahaan yang hadir di tanah air sejak 14 tahun lalu itu. Bermula dari iktikad menawarkan bahan bakar inovatif mengandung ACTIVE technology. Formula yang dikembangkan dan diuji oleh para ilmuwan BP untuk mengatasi kotoran yang akan membantu melindungi mesin dari penumpukan kotoran dan mempertahankan performa kendaraan.

BP juga berkomitmen mewujudkan masa depan yang rendah karbon dengan cara mengurangi emisi gas rumah kaca dalam kegiatan operasinya, meningkatkan produk dan layanannya untuk membantu pelanggan menurunkan emisi mereka, serta menciptakan bisnis rendah karbon yang baru. Nantinya, SPBU BP di Indonesia akan disertifikasi sebagai karbon netral melalui program carbon offsetting BP, BP Target Neutral (BPTN). “Setiap lokasi akan memiliki rencana pengurangan karbon jangka panjang dengan sisa emisi diimbangi melalui BPTN,” imbuhnya.

Agar semakin menarik minat masyarakat untuk ikut merasakan manfaat dan dampak dari nilai-nilai kebaikan ini, BP pun menciptakan sejumlah kenyamanan di setiap SPBU-nya. Mulai dari menyediakan fasilitas yang memenuhi kebutuhan dasar seperti toilet, musola yang nyaman, ketersediaan wi-fi, sampai bermitra dengan sejumlah bisnis lokal yang bergerak di bidang minimarket, penyedia makanan dan minuman, hingga pelumas. Tercatat sudah ada empat SPBU BP beroperasi di Indonesia. Mereka menargetkan akan ada 20 SPBU serupa di tahun ini. (rtn)